banner 120x600 banner 120x600 banner 120x600 banner 120x600
HeadlineNasional

Korban Gempabumi Banten, Tewas karena Panik

×

Korban Gempabumi Banten, Tewas karena Panik

Sebarkan artikel ini
Rumah rusak akibat diguncang gempa di Kampung Karoya, Mandalawangi, Pandeglang, Banten, Sabtu (3/8). [ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman]

triggernetmedia.com – Korban  meninggal dunia  yang menjadi korban bencana gempabumi berkekuatan 6,9 SR di Banten bertambah menjadi lima orang.

Plh Kepala Pusat dan Data, Informasi dan Humas BNPB, Agus Wibowo menyebut korban terbaru terkait gempa bumi itu bernama Sain (40), warga asal Pandeglang, Jawa Barat.

Agus menduga, penyebab korban meninggal dunia karena panik ketika gempa terjadi.

“Korban (Sain) mengalami kepanikan di kebun saat gempa bumi,” kata Agus saat dikonfirmasi, Sabtu (3/8/). Dikutip melalui suara.com

Dari data yang diperoleh BNPB, peristiwa itu terjadi ketika Sain sedang berkebun.

Sebelumnya, kata Agus ada empat korban meninggal dunia saat gempa di Banten pada Jumat (3/8) malam. Para korban meninggal dunia itu berasal dari Kabupaten Lebak, Banten, Sukabumi, dan Pandeglang.

Rusinah (48), warga Lebak meninggal dunia karena serangan jantung dan Salman (95) meninggal karena kelelahan. Sedangkan dua warga yang meninggal di Sukabumi adalah Ajay (58) dan Riyani 35 tahun.

Untuk diketahui, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika sempat mengeluarkan peringatan dini tsunami menyusul gempa kemarin.

BMKG mencatat pusat gempa berada di pada koordinat 7,54 Lintang Selatan dan 104,58 Bujur Timur atau sekitar 147 kilometer Barat Daya Banten di kedalaman 10 kilometer. Awalnya, BMKG mencatat gempa berkekuatan magnitudo 7,4. Data ini diperbarui kemudian menjadi 6,9 SR.

 

 

About Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *