BENGKAYANG (triggernetmedia.com) – Warga di Kecamatan Bengkayang Kota meminta Pemerintah Daerah segera memperbaiki saluran-saluran irigasi yang mengalami kerusaan akibat banjir yang dalam sepekan terakhir.
“Dalam sepekan terakhir memang intensitas hujan cukup tinggi. Akibatnya pinggiran kota seperti jalan Sentagi, jalan Sanggu Ledo, Kelurahan Sebalo, dan jalan Belangko, Pasar Ikan Lama, jalan Basuki Rahmat ke arah jalan Pontianak Kelurahan Bumi Emas tergenang dan mengalami kerusakan,” kata Yohanes, warga Sentagi, Kabupaten Bengkayang pada triggernetmedia.com, Rabu (23/1).
Titik dampak banjir terparah, ungkap Yohanes, yakni di Kampung Sentagi, Kelurahan Sebalo, Kecamatan Bengkayang, yang hanya berjarak kurang lebih 300 meter dari pusat kota Bengkayang.
“Bahkan tingginya curah hujan menyebabkan air mudah meluap di saluran rendah. Apalagi kondisi saluran drainase yang meneruskan pembuangan ke sungai tersebut sudah tidak memadai dan tidak berfungsi dengan baik,” sebut Yohanes.
Yohanes menyebut, faktor utama penyebab banjir karena buruknya sistem pembuangan air. Ketika hujan, banjir bahkan merendam rumah warga, dan merusak sejumlah sawah petani di wilayah Kecamatan Bengkayang.
“untuk mengantisipasi masuknya air ke rumah-rumah, saat ini warga hanya membangun penahan air seadanya disetiap pintu masuk rumah,” ujarnya.
Yohanes berharap, pemerintah setempat segera memperbaiki irigasi yang tidak memadai itu. Sebab, masyarakat saat ini dalam kondisi yang sulit dan rawan terdampak bencana akibat cuaca yang ekstrim.
Pewarta : Doe
Editor : Dhesta
About Author
