Acara peringatan Hari Sumpah Pemuda di SMPN 2 ini diikuti para alumni, dewan guru dan siswa-siswi, yang dirangkai dengan Reuni Alumni SMPN 2 Ngabang. Mereka diantaranya mengenakan pakaian adat khas nusantara.
Pada momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda ini, Bupati Landak, dr. Karolin Margret Natasa ingin semua pemuda bisa meneladani semangat para pemuda terdahulu yang telah berjuang mencoba merumuskan berdirinya Negara Indonesia.
“Hari ini adalah tanggal 28 Oktober, kita semua memperingatinya, dimana bangsa Indonesia berkumpul bersama dan dengan semangat para pemuda mencoba merumuskan Indonesia, ini adalah teladan bagi kita semua sebagai generasi penerus bangsa,” ujar Karolin.
Ia mengatakan bahwa saat ini ditengah perkembangan teknologi dan informasi yang cukup pesat, masyarakat khususnya kaum muda dituntut untuk bisa menguasai teknologi. Ia pun mengingatkan para siswa agar terus belajar dan mengikuti arahan guru.
“Tahun dulu dengan sekarang tentu berbeda sekali, adik-adik hari ini menghadapi jaman yang penuh dengan kemajuan teknologi informasi sehingga adik-adik harus bisa menguasai dan mengikuti perkembangan zaman ini. Oleh karena itu para siswa harus belajar lebih giat, adik-adik ini nanti harus ujian dengan komputer oleh karena itu penguasaan teknologi harus ditingkatkan tentu dengan mengikuti arahan bapak ibu guru sehingga nanti bisa sukses,” pesan Karolin.
Bupati Karolin juga berpesan kepada para alumni yang hadir agar selalu memberikan dukungan untuk almamaternya dalam hal ini SMPN 2 Ngabang untuk terus mendukung kemajuan sekolah.
“Kepada kakak-kakak yang hari ini berkumpul dalam reuni alumni SMP Negeri 2 saya harapkan juga memberikan dukungan kepada almamater, banyak hal yang bisa dibuat untuk mendukung kegiatan-kegiatan di sekolah ini,” imbau Karolin.
Mengakhiri sambutannya, Bupati Karolin berharap momentum Hari Sumpah Pemuda tahun 2019 ini dapat memberikan semangat dan mengingatkan pentingnya berjuang untuk bangsa Indonesia.
“Selamat hari sumpah pemuda, semoga memberikan semangat baru kepada kita, mengingatkan kita kembali bahwa kita adalah bagian dari bangsa Indonesia,” tutupnya.
Ariz
About Author
