triggernetmedia.com – Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu H. Mohd. Zaini, membuka Pelatihan Manajemen Stress Kabupaten Kapuas Hulu Tahun 2024 di aula DPRD Kabupaten Kapuas Hulu. (2/12).
Dalam kesempatn ini Sekda Mohd. Zaini menyampaikan pelatihan manajemen stres ini dilaksanakan sebagai salah satu upaya dan solusi yang dibutuhkan oleh kita semua selaku pimpinan organisasi.
Menurutnya, pelatihan manajemen stress ini bukanlah sekadar kegiatan pelatihan biasa, namun merupakan bagian integral dari upaya kita dalam menjaga kesehatan mental sebagai seorang ASN.
“Kesehatan mental yang baik adalah fondasi bagi produktivitas, kreativitas, dan kesejahteraan kita. Dengan mengelola stress secara efektif, kita tidak hanya meningkatkan kinerja individu, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan kinerja organisasi secara keseluruhan,” ujarnya.
Selain itu, dikatakannya bahwa pemerintah juga telah menetapkan kewajiban bagi seluruh PNS untuk mengikuti kegiatan pengembangan kompetensi minimal 20 jp per tahun.
“Pelatihan manajemen stres ini sejalan dengan regulasi tersebut, dan bahkan lebih dari itu, ini adalah bentuk komitmen kita untuk terus meningkatkan kualitas diri sebagai seorang pemimpin,” jelasnya.
Sekda Mohd Zaini menambahkan bahwa pentingnya memahami pelatihan bukan hanya ditujukan bagi bawahan saja, tetapi juga sama pentingnya untuk para pimpinan perangkat daerah.
“Kita sebagai pemimpin harus menjadi role model bagi bawahan kita, dan dengan mengikuti pelatihan ini. Kita tidak hanya menunjukkan kepedulian terhadap kesehatan mental diri sendiri, tetapi juga memberikan contoh nyata tentang pentingnya pengembangan diri bagi seluruh anggota organisasi,” katanya.
“Selanjutnya, saya ingin menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Kepala BKPSDM dan jajaran atas inisiatifnya dalam menyelenggarakan pelatihan manajemen stres ini. Pelatihan ini tidak hanya relevan dengan kondisi saat ini, tetapi juga sangat dibutuhkan oleh para pimpinan opd di tengah kompleksitas serta tuntutan kinerja yang semakin tinggi, dan keterampilan yang diperoleh dari pelatihan ini, kita akan mampu menjadi pemimpin yang lebih efektif dan produktif,” timpalnya memungkas.