banner 120x600 banner 120x600 banner 120x600 banner 120x600 banner 120x600

Niat Mulia Dibalik Aksi Pura-pura Pensiun Pusarla V Sindhu

Tunggal putri India, Pusarla V. Sindhu, menaklukkan wakil Jepang, Nozomi Okuhara, pada final Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019 di St. Jakobshalle Basel, Swiss, Minggu (25/8). [AFP/Fabrice Coffrini]
banner 120x600

triggernetmedia.com – Pebulutangkis tunggal putri India, Pusarla V. Sindhu bikin kaget para penggemar dan pecinta bulutangkis di seluruh dunia dengan kabar pensiun mendadak.

Lewat Twitter, peraih medali emas Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019 itu mengunggah tiga buah foto yang berisi barisan pesan.

Foto pertama berisi kalimat singkat berbunyi Denmark Open was the final straw, I Retire” atau jika diartikan bebas menjadi “Denmark Open adalah pukulan terakhir, saya pensiun.”

Sementara pada foto kedua, Sindhu menuliskan pesan yang bisa dibilang menyentuh, terkait alasan utama dirinya memutuskan ‘pensiun’

Baca Juga:Melati Daeva Masih Yakin Lolos BWF World Tour Finals 2020

“Saya sudah berpikir untuk jujur dengan perasaan saya untuk sementara waktu sekarang. Saya akui saya telah berjuang untuk menghadapinya. Sasanya sangat salah, Anda tahu. Itulah mengapa saya menulis hari ini untuk memberi tahu bahwa saya sudah selesai,” tulis Sindhu di Twitter.

“Bisa dimaklumi jika Anda kaget karena bingung tetapi pada saat Anda selesai membaca ini, Anda pasti sudah belajar tentang sudut pandang saya, dan semoga akan mendukungnya juga.”

Pesan itu sontak membuat pengikut Sindhu di Twitter terkaget-kaget apabila tidak membaca keseluruhan pesan khsusunya pada unggahan foto ketiga.

Sindhu ternyata tidak sungguh-sungguh berniat pensiun dari dunia bulutangkis. Ada niat mulia dibalik keisengannya tersebut.

Dalam unggahan foto ketiga, dia menjelaskan bahwa ‘pensiun’ yang dimaksudkan adalah menghentikan sikap masa bodoh terkait pandemi Covid-19.

Baca Juga:Thailand Siap Gelar Turnamen Super 1000 dan BWF World Finals

Tunggal putri peringkat tujuh dunia itu mengajak semua orang untuk lebih bertanggung jawab dalam menghadapi pandemi virus Corona mulai dari mengikuti protokol kesehatan dan langkah lainnya.

“Yang terpenting, saya memilih untuk pensiun dari standar kebersihan yang di bawah standar dan sikap kami yang lesu terhadap virus,” kata Sindhu.

“Kita tidak boleh ngelantur, kita harus lebih siap. Kita harus mengalahkan virus ini bersama-sama. Pilihan yang kita buat hari ini akan menentukan masa depan kita dan masa depan generasi berikutnya. Kami tidak bisa membiarkan mereka jatuh,” tambahnya.

Negara Sindhu, India diketahui menjadi salah satu yang paling terdampak pandemi virus Corona. Kasus Covid-19 di India telah mencapai 8,2 juta di mana angka kematian sudah menembus 123 ribu jiwa.

Baca Juga:Melati Daeva Masih Yakin Lolos BWF World Tour Finals 2020

Sumber : Suara.com

 

 

 

About Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *