banner 120x600 banner 120x600 banner 120x600 banner 120x600 banner 120x600

Drama Mikrofon Mati saat Sidang RUU Cipta Kerja, Puan Maharani jadi Sorotan

Ketua DPR Puan Maharani bersama para Wakil Ketua DPR meninjau Media Center di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (8/10). [Suara.com/Arya Manggala]
banner 120x600

triggernetmedia.com – Drama matinya mikrofon anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat dalam Rapat Paripurna Pengesahan RUU Cipta Kerja membuat nama Ketua DPR RI Puan Maharani menjadi sorotan.

Puan Maharani dan DPR RI bahkan menjadi topik hangat perbincangan warganet Twitter hingga membuat kedua nama itu memuncaki trending topic sejak Senin (5/10/2020) kemarin.

Nama Puan ramai dibicarakan karena rekaman video gesturnya yang diduga mematikan mikrofon anggota DPR F-Demokrat Irwan Fencho viral di sosial media.

Bukan hanya Irwan yang mengalami mikrofon mati, namun anggota DPR RI lain dari Partai Demokrat Benny K Harman juga mendadak mati kala menyatakan walk out dari sidang paripurna itu.

Banyak yang menganggap jika matinya mikrofon itu adalah simbol matinya demokrasi di dalam tubuh para wakil rakyat.

“Wow yang protes langsung di depan muka aja “bisa dikeluarkan dari ruangan saja” haha, gimana yang protes enggak langsung di depan muka mau didengar,” tulis @ustadchen.

Politisi Andi Arief pun turut mengomentari momen mikrofon mati tersebut.

“Anggota Fraksi Demokrat sedang bicara, tiba-tiba mic dimatikan. Dulu kau menangis saja kami berikan tampungannya dalam wajan-wajan penghormatan. Puan Marahani,” tulis dia.

“Nyesel belajar PPKN bertahun-tahun menghafal fungsi DPR tahunya fungsinya nyusahin,” tulis @Bosann********.

“Bagaimana ya caranya mengembalikan Puan agar membela rakyat seperti dahulu kala??? Supaya Puan nangis bombay lagi membela wong cilik!  Sekarang? Tak habis thinking!!!” sindir @Comrhang****.

Baca juga ‘Profil Puan Maharani‘ di sini!

Detik-detik mikrofon mati

Dalam video yang dibagikan Wakil Bendahara Umum DPP- Partai Demokrat Edwin Tandjung, layar tampak menunjukkan posisi Puan Maharani duduk. Sementara Irwan Fencho tengah memberikan interupsinya.

“Menghilangkan hak-hak rakyat kecil. Kalau mau dihargai tolong ha..” belum sempat Irwan menyelesaikan kalimatnya, tiba-tiba suaranya tak terdengar lagi melalui mikrofon.

Hilangnya suara Irwan berbarengan dengan gestur yang ditunjukkan Puan Maharani dari layar kamera.

Tangan Puan tampak bergerak sebentar seolah memencet tombol dan begitu suara Irwan hilang posisi tangan Puan kembali lagi seperti semula.

Simak video gestur Puan diduga mematikan mikrofon Irwan Fencho DI SINI.

Adapun perdebatan terjadi saat Fraksi Partai Demokrat meminta kembali untuk menyampaikan pendapat mereka. Anggota Fraksi Partai Demokrat Benny K Harman dalam interupsinya meminta waktu satu menit. Tetapi hal itu tidak mendapat persetujuan.

Pantauan Suara.com di ruang rapat, Benny yang duduk di barisan depan bahkan sampai berdiri saat menyampaikan interupsi. Saat yang sama, anggota dari fraksi lainnnya melakukan protes dengan berteriak.

“Benny duduk, Benny duduk!” seru anggota di barisan belakang, Senin.

Sementara itu, dalam kondisi masih berdebat, Azis yang menolak memberikan waktu kepada Fraksi Partai Demokrat justru mempersilakan Menko Perekonomian Ailangga sebagai perwakilan pemerintah untuk menyampaikam pandangannya terhadap RUU Cipta Kerja.

Mendengar Azis memberikan waktu kepada Airlangga di tengah perdebatan, Benny K Harman kemudian menyatakan Fraksi Partai Demokrat walk out.

“Kalau demikian kami Fraksi Demokrat menyatakan walk out dan tidak bertanggung jawab,” kata Benny. Suara Benny pun juga terpotong setengah karena mikrofon mendadak mati.

Sumber : Suara.com

About Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *