banner 120x600 banner 120x600 banner 120x600 banner 120x600 banner 120x600

Apel Siaga, PLN Komitmen Tingkatkan Mutu Pelayanan

banner 120x600

[rev_slider alias=”plnsiaga”]

PONTIANAK (triggernetmedia.com) – General Manager PT. PLN (Persero) UIW Kalbar, Richard Safkaur menegaskan kegiatan apel siaga dan gelar pasukan merupakan wujud komitmen PLN dalam meningkatkan mutu layanan terutama jelang perayaan natal dan tahun baru, serta perayaan-perayaan keagamaan lainnya.

Dikatakan, untuk mengamankan pasokan listrik terutama jelang perayaan even-even keagaamaan dan kegiatan berskala nasional pihaknya telah melakukan beberapa upaya perbaikan dan pemeliharaan, mulai disisi pembangkitan, transmisi, distribusi hingga mutu layanan yang bersentuhan langsung dengan pelanggan.

“Seluruh unit layanan dipastikan melakukan langkah-langkah persiapan guna meningkatkan kehandalan listrik sehingga pelayanan yang kami berikan kepelanggan menjadi maksimal,” kata Richard Safkaur usai memberikan pengarahan apel kesiapsiagaan pengamanan pasokan listrik jelang Natal dan tahun baru di Kalbar.

GM PT. PLN (Persero) UIW Kalbar, Richard Safkaur mengatakan langkah khusus yang trlah disiapkan dan harus dilakukan pihaknya mengacu pads SOP yang ada.

“Jika terjadi gangguan listrik, agar penanganan dapat dilakukan dengan cepat dan tepat. Upaya lain yang dilakukan adalah melakukan pendataan genset di gereja – gereja besar di Kalbar, distribusi genset ke kantor rayon dan unit layanan PLN. Kami berkomitmen akan terus meningkatkan mutu layanan. Siap melayani nonstop 24 jam sehari, 7 hari dalam seminggu”, ujarnya.

Sementara, UP3 Pontianak sebagi Unit Layanan Utama di sistem kelistrikan Kata diakui telah melakukan berbagai upaya kongkrit dalam mengamankan pasokan listrik jelang natal dan tahun baru.

Upaya yang dilakukan seperti melakukan pemeliharaan jaringan dan instalasi di jalur prioritas serta membuat posko unit layanan cepat untuk mengantisipasi terjadi gangguan listrik.

“Upaya peningkatan mutu layanan serta pengamanan pasokan listrik merupakan hal utama yang kerap dilakukan. Upaya rutin yang dilakukan adalah pemangkasan pohon terpadu untuk mengantisipasi terjadinya gangguan listrik,” kata Manajer UP3 Pontianak, Ari Prasetyo.

Ari Prasetyo menegaskan secara rutin pihaknya melakukan perawatan dan pemeliharaan instalasi listrik.

Selain melaksanakan SOP manajemen trafo distribusi, pohsknya juga melakukan pemangkasan pohon disepanjang jalur jaringan distribusi, dan selalu berkoordinasi dengan Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Pontianak.

Ari Prasetyo menyatakan potensi penyebab gangguan listrik yang sering terjadi dan fatal akibatnya yakni disebabkan oleh tali kawat layang – layang.

“Agar kondisi kelistrikan membaik, tentunya perlu perhatian dan partisipasi semua pihak. Terutama dalam mencegah terjadinya gangguan listrik yang disebabkan oleh ulah beberapa warga yang gemar bermain layang-layang terutama yang menggunakan tali kawat,” jelasnya.

Intensitas gangguan listrik akibat tali kawat layang – layang cukup tinggi, ini masalah klasik dan harus menjadi perhatian dan tanggungjawab bersama.

Meski demikian, pihak PT. PLN (Persero) menyatakan telah melakukan berbagai upaya persuasif. Antarlain melalui kegiatan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat.
“Perlu ketegasan aparat agar tali kawat jangan sampai ada. Sebab, ini merugikan masyarakat termasuk bagi pemain layang – layang itu sendiri,” ujar Ari Prasetyo.

Sementara, diwilayah lain, UP3 Ketapang trlah meningkatkan kemampuan daya listrik di unit-unit layanan. Peningkatan kapasitas tersebut guna meningkatkan kehandalan pasokan listrik di Unit layanan Ketapang.

Upaya yang sudah dilakukan yakni penambahan mesin dibeberapa lokasi, antara lain di PLTD Tajok Kayong Nanga Tayap. Hal tersebut untuk meningkatkan daya mampu mesin pembangkit dari 4 MW menjadi 6 MW.

Untuk sistem kelistrikan di Air Upas yg menyuplai listrik ke Kecamatan Air Upas, Marau dan Manis Mata saat ini sedang defisit 300 kW. Namun, saat ini sudah dilaksanakan penambahan mesin pembangkit sebesar 1 MW.

“Diharapkan sudah dapat beroperasi sebelum natal. Untuk Kabupaten Kayong Utara beban puncak saat ini sebesar 5.5 MW sedangkan daya mampunya 6 MW yang dipasok dari PLTD Melano,” kata Manajer UP3 Ketapang, Wilfrid Siregar.

Sistem Ketapang saat ini, beber Wilfrid Siregar, beban puncak sekitar 28 MW. Sedangkan daya mampu sebesar 31 MW yang dipasok dari PLTU Sukabangun dan PLTD Sukaharja.

“Kondisi kelistrikan di sistem Ketapang cukup aman dimana daya mampu kita saat ini surplus sekitar 3 MW. Kita berharap tidak ada kendala yang berarti dalam memberikan layanan yang maksimal kepada masyarakat terutama jelang perayaan natal dan tahun baru”, timpalnya.

Terhadap kondisi cuaca yang cenderung ekstrim dibulan Desember saat ini perlu menjadi perhatian bersama dalam mengamankan pasokan listrik.

Masyarakt diimbau untuk berhati-hati terutama dalam menggunakan listrik. Meski demikian, pihak PT. PLN (Persero) telah membentuk posko layanan cepat di tiap-tiap unit layanan untuk mengantisipasi potensi gangguan listrik.

“Kami imbau kepada warga masyarakat agar mengikhlaskan pohon atau tanam tumbuh yang berada didekat jaringan listrik untuk dapat ditebang agar potensi gangguan listrik dapat kita hindari, termasuk kegemaran warga bermain layang-layang bertali kawat yang belakangan ini cukup meresahkan. Gangguan listrik oleh tali kawat layang-layang ini dampaknya cukup luas. Jika terjadi trip di mesin PLTU proses penormalannya cukup lama. Masyarakat bisa merasakan padam sekitar 4 hingga 5 jam”, kata Wilfrid.

Selain di Ketapang, seluruh unit layanan dibawah UP3 Singkawang juga telah melakukan upaya-upaya pengamanan pasokan listrik terutama jelang perayaan natal dan tahun baru.

Upaya pemeliharaan dan perawatan jaringan distribusi secara berkala, melakukan pemangkasan pohon secara rutin, mendata kebutuhan serta ketersediaan genset ditiap-tiap rayon, dan lain-lain.

“Tentu kita ntens melakukan koordinasi dengan seluruh unit layanan untuk memastikan kehandalan pasokan listrik ke pelanggan”, ujar Sumarsono, Manajer UP3 Singkawang.

Untuk memastikan kesiapan petugas dalam memberikan layanan terbaik kepada pelanggan, pihaknya meningkatkan komunikasi serta koordinasi antar unit, serta melakukan kunjungan ke seluruh unit layanan.

“Kunjungan dilakukan dalam rangka memberikan dukungan kepada seluruh petugas agar terus bersemangat dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan”, ujar Sumarsono.

Terpisah, UP3 Sanggau menyatakan prioritaskan pasokan listrik di tempat-tempat Ibadah. Menurut Manajer UP3 Sanggau, Didi Kurniawan Abuhari pihaknya telah berkoordinasi dengan seluruh unit layanan untuk memastikan kesiapan petugas dalam memberikan layanan yang terbaik.

“Setiap unit layanan telah memetakan spot-spot lokasi perayaan natal dan tahun baru, seperti di tempat-tempat ibadah, gedung pertemuan, dan lain-lain. Kami juga sudah melakukan simulasi untuk memastikan seluruh penyulang yang memasok aliran listrik ke gereja-gereja dalam kondisi aman selama perayaan natal dan tahun baru berlangsung”, kata Didi.

Upaya perawatan dan pemeliharaan jaringan distribusi listrik di Sanggau telah dilakukan secara berkala sesuai standard Opeasional Prosedur yang berlaku. Hal itu dilakukan untuk menjaga kehandalan sistim distribusi.

“Untuk mengantisipasi terjadinya gangguan listrik, kami juga telah membentuk posko layanan cepat disetiap unit-unit layanan. Kami berkomitmen memberikan layanan terbaik nonstop 24 jam sehari”, tegas Didi.

Pewarta : Hendra / Humas PT. PLN (Persero) UIW Kalbar
Editor : Arizbroadcaster

About Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *