triggernetmedia.com – Turnamen Mini Soccer Bahasan Cup 2025 resmi bergulir di Lapangan Mini Soccer Timur Arena Football, Jalan Pemda, Kelurahan Parit Mayor, Kecamatan Pontianak Timur, Jumat (10/10/2025) malam. Ajang yang memperebutkan total hadiah Rp50 juta dan hadiah utama seekor sapi ini mendapat sambutan antusias dari masyarakat, dengan peserta berasal dari 29 kelurahan dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) se-Kota Pontianak.
Turnamen yang akan berlangsung hingga 23 Oktober 2025 ini dibuka secara resmi oleh Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan. Dalam sambutannya, ia mengajak seluruh peserta dan panitia untuk menjunjung tinggi sportivitas serta semangat fair play sepanjang turnamen berlangsung.
“Kegiatan ini bukan sekadar kompetisi, tetapi ajang mempererat persahabatan dan kekeluargaan antara pemerintah dan masyarakat. Sekaligus menjadi bagian dari peringatan Hari Jadi Kota Pontianak, sebagai bentuk kebersamaan dan kebahagiaan bersama warga di 29 kelurahan,” ujarnya usai membuka turnamen.
Turnamen Bahasan Cup 2025 menjadi kegiatan perdana yang digagas langsung oleh Wakil Wali Kota Pontianak bersama masyarakat. Ke depan, Bahasan berencana menjadikannya sebagai agenda rutin dua tahunan, namun membuka peluang untuk digelar setiap tahun jika antusiasme masyarakat terus meningkat.
“Insya Allah, untuk sementara kita targetkan dua tahun sekali. Tapi kalau peminatnya terus meningkat, bisa saja diadakan setiap tahun,” ungkapnya.
Bahasan juga menyoroti meningkatnya minat masyarakat terhadap olahraga mini soccer di Pontianak. Menurutnya, olahraga ini semakin digemari, meski masih memiliki kendala biaya sewa lapangan yang relatif tinggi.
“Mudah-mudahan dengan semakin banyaknya lapangan mini soccer di Pontianak, biaya sewanya bisa lebih terjangkau. Dengan begitu, makin banyak masyarakat yang tertarik bermain. Dari sisi kesehatan dan keamanan, olahraga ini sangat baik karena lapangannya terukur dan minim risiko cedera,” jelasnya.
Pemerintah Kota Pontianak, lanjut Bahasan, akan terus mendukung pengembangan olahraga mini soccer agar semakin diminati masyarakat. Ia juga berharap ke depan Pontianak dapat melahirkan atlet atau tim berprestasi di tingkat nasional, sebagaimana tim futsal Kancil BBK yang pernah membawa nama baik kota ini.
“Potensi anak muda kita sangat besar. Melihat prestasi futsal sebelumnya, saya yakin mereka mampu bersaing di level nasional,” pungkasnya.