banner 120x600 banner 120x600 banner 120x600 banner 120x600 banner 120x600

Kampanye ‘Bebas Sampah Plastik’ Lewat Fun Walk dan Fun Zumba Peringatan Hari Ibu

Sebanyak 2.500 orang terdiri dari emak-emak warga Kota Pontianak mengikuti Fun Walk dan Fun Zumba di Jalan Rahadi Usman depan Kantor Wali Kota Pontianak, Sabtu 7/12/2019.
banner 120x600

triggernetmedia.com – Sebanyak 2.500 orang terdiri dari emak-emak warga Kota Pontianak mengikuti Fun Walk dan Fun Zumba di Jalan Rahadi Usman depan Kantor Wali Kota Pontianak, Sabtu (7/12).

Fun Walk dan Fun Zumba bertemakan “Bebas Sampah Plastik” ortu digelar dalam rangka menyambut peringatan Hari Ibu ke-91 yang jatuh pada tanggal 22 Desember 2019 mendatang.

Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan, kaitan dengan tema ‘Bebas Sampah Plastik’, yakni mengajak seluruh warga Pontianak untuk menerapkan hidup bersih dan peduli terhadap lingkungan, terutama dalam mengurangi penggunaan kantong plastik. Sebab butuh ratusan tahun sampah plastik itu terurai.

“Mulai detik ini, mari kita semua kurangi penggunaan sampah plastik demi kehidupan yang lebih baik,” ujarnya dihadapan ribuan peserta Fun Walk dan Fun Zumba.

Menurutnya, kaum ibu mempunyai peranan penting dalam mengelola sampah rumah tangga. Kaum ibu juga diharapkan memberikan edukasi kepada anak-anaknya agar membiasakan diri untuk tidak menggunakan plastik seperti misalnya kantong plastik, sedotan plastik dan sebagainya.

“Oleh sebab itu kita terus sosialisasikan dan galakkan kampanye kurangi penggunaan plastik agar ibu-ibu di rumah bisa memilah sampah plastiknya,” ujar Edi.

Dijelaskannya, sampah plastik di Kota Pontianak merupakan salah satu penyumbang terbesar terhadap pencemaran lingkungan. Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak telah menerbitkan dua Peraturan Wali Kota (Perwa), yakni Nomor 5 tahun 2019 tentang pemilahan sampah dan Nomor 6 tahun 2019 tentang pengurangan sampah plastik.

Dalam sehari, kata Edi, rerata ada 350 hingga 400 ton sampah yang diproduksi warga Kota Pontianak yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah.

Hal ini yang menjadi beban dalam pengelolaan sampah di Kota Pontianak. Belum lagi ditambah sampah-sampah yang dibuang di sungai, atau di tempat-tempat yang tidak selayaknya.

“Kampanye pengurangan sampah plastik ini sama sekali bukan artinya kita tidak menggunakan plastik sama sekali untuk keperluan sehari-hari tetapi bagaimana kita secara cerdas memanfaatkan plastik untuk kegunaan yang bisa berulang,” katanya.

Hal kecil yang bisa dilakukan dalam mengurangi sampah plastik adalah dengan membawa sendiri botol atau tumbler minuman yang bisa digunakan secara berulang-ulang. Dengan demikian, kata dia, hal itu bisa mengurangi sampah plastik dari botol minuman seperti air mineral yang dibuang setelah digunakan.

“Namun yang terpenting adalah bagaimana mengurangi penggunaan kantong plastik kresek. Saya berharap melalui kampanye Bebas Sampah Plastik ini Kota Pontianak semakin bersih,” ungkap Edi.

Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Pontianak, Yanieta Arbiastutie Kamtono menyatakan, kegiatan Fun Walk dan Fun Zumba ini merupakan rangkaian peringatan Hari Ibu yang bertujuan untuk menampilkan kreativitas dan kearifan lokal.

Sebagaimana tema yang diusung pada kegiatan ini, Ia mengajak seluruh kaum perempuan untuk ikut berperan mengurangi sampah plastik dengan meminimalisir penggunaan plastik pada setiap aktivitas sehari-hari.

“Seperti hari ini, semua peserta fun walk dan fun zumba menggunakan tumbler yang bisa digunakan berulang-ulang untuk membawa air minuman,” ucapnya.

Yanieta menuturkan, kegiatan Fun Walk dan Fun Zumba ini diikuti kurang lebih 2.500 peserta yang siapĀ  untuk memeriahkan peringatan Hari Ibu.

“Semoga dapat memberikan kesan bagi seluruh warga Pontianak khususnya ibu-ibu,” pungkasnya.

Jim I Ariz

About Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *