triggernetmedia.com – Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Republik Indonesia, dr. Hasto Wardoyo meninjau langsung pelayanan KB MKJP di Puskesmas Balai Karangan, Kabupaten Sanggau,Sabtu (15/2).
Di Puskesmas Balai Karangan, Kabupaten Sanggau, dr. Hasto Wardoyo berkesempatan menyapa Komunitas Motor Peduli Kespro dan Masyarakat perbatasan melalui Radio Republik Indonesia (RRI) Entikong.
Pada kesempatan yang sama, Kepala BKKBN RI, dr.Hasto Wardoyo mengatakan senang bisa hadir di Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau.
“Kami dari BKKBN RI memiliki tiga program, yaitu tentang kependudukan. Dimana penduduk harus tumbuh seimbang, kemudian tentang keluarga berencana dan kesehatan reproduksi, dan pembangunan keluarga,” kata Kepala BKKBN RI, dr.Hasto Wardoyo.
Kepada Genre Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, Kepala BKKBN RI, dr.Hasto Wardoyo mengedukasi generasi remaja tentang bahaya nikah dini.
Kekinian, anak-anak Genre dan Masyarakat Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau di Kalimantan Barat diharapkan tidak melakukan pernikahan dini.
“Karena usia nikah yang sehat itu yakni untuk perempuan pada usia 21 tahun dan pria berusia 25 tahun. Kenapa untuk perempuan nikah di bawah umur 21 tahun dilarang, karena alat reproduksinya belum siap dan juga apabila perempuan nikah dibawah 21 tahun maka berisiko terjadinya kanker mulut rahim. Kemudian perlu diketahui bahwa batas usia perempuan boleh hamil hingga usia 35 tahun,” jelasnya.
Bupati Sanggau, Paolus Hadi mengapresiasi atas kunjungan Kepala BKKBN RI, dr.Hasto Wardoyo beserta rombongan di wilayahnya. Ia juga mengaku senang atas kunjungan dari Kepala BKKBN RI di Kecamatan Sekayam dalam rangka melakukan peninjauan pelayanan KB MKJP di Puskesmas Balai Karangan, Kabupaten Sanggau.
“Perlu kita ketahui bahwa Bapak Kepala BKKBN RI ini sebelumnya pernah menjabat sebagai Bupati Kulon Progo. Sebelum beliau menjadi Kepala BKKBN RI, saya sudah pernah berkunjung di Kabupaten Kulon Progo dalam rangka studi banding atau belajar bersama bapak dr.Hasto Wardoyo ini,” sebutnya, Minggu (16/2).
Pada kesempatan itu, Bupati Sanggau, Paolus Hadi menyebut memberikan cindera mata kepada kepada BKKBN RI berupa plakat batik sabang merah ciri khas Kabupaten Sanggau.
Turut hadir, Forkompimda Sanggau, Staff Ahli Bupati Bidang I, Rizma Aminin, Kepala Dinsosp3akb Kabupaten Sanggau, Drs.Aloysius Yanto, Kepala OPD Kabupaten Sanggau, Forkompimcam, Kepala Puskesmas Balai Karangan beserta staff, anak-anak Genre dan Komunitas Motor peduli Kespro.
Libertus I Ariz